Majalengka – Suasana persawahan Blok Jum’at, Desa Bantarwaru, Kecamatan Ligung, Kabupaten Majalengka, tampak semarak pada Jum’at (19/9/2025). Kodim 0617/Majalengka bersama para petani dan stakeholder terkait menggelar panen raya padi sebagai wujud sinergi dalam mendukung program ketahanan pangan nasional.

Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Dandim 0617/Majalengka Letkol Inf Fahmi Guruh Rahayu, beserta jajaran, didampingi Kepala DKP3 Majalengka Gatot Sulaeman, Danramil 1713/Ligung Kapten Inf Sarna, Pasiter Kodim 0617/Majalengka Lettu Cke Bajuri, Sekcam Ligung Muhidin, Kepala BPP Ligung Oman Hermawan, serta Kepala Desa Bantarwaru Azis Zufri. Hadir pula Ketua Gapoktan Ciherang, Ajlani, bersama pengurus Persit KCK Cabang XVIII maupun Ranting Ligung.
Dalam sambutannya, Kepala DKP3 Majalengka Gatot Sulaeman mengungkapkan tantangan besar yang dihadapi petani saat ini, yakni serangan hama tikus. Ia menyinggung adanya inisiatif beberapa tahun lalu dari Muspika untuk mengendalikan populasi hama tikus dengan cara unik, yakni setiap warga yang menggelar hajatan diwajibkan menyetor 10 ekor tikus.
Sementara itu, Dandim 0617/Majalengka Letkol Inf Fahmi Guruh Rahayu menegaskan bahwa TNI AD terus mendorong seluruh elemen masyarakat berperan aktif dalam mendukung ketahanan pangan sebagai bagian dari sistem pertahanan rakyat semesta (Sishankamrata).
“Ketahanan pangan merupakan instruksi langsung dari Presiden, dan kita semua harus lebih bergairah serta bersemangat dalam menggalakkannya. Generasi muda juga perlu kita dorong agar lebih mencintai dunia pertanian,” ungkapnya.
Melalui kegiatan panen raya ini, diharapkan sinergi antara TNI, pemerintah daerah, dan petani semakin kuat dalam menjaga stabilitas pangan sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat. (Pendim_0617)